Kisah Bung Karno yang akan membangun Indonesia dengan 10 Pemuda dan Habibie hanya dengan 500 juta dollar

Banyak sekali cerita tentang sosok figur mantan Presiden Soekarno dan BJ Habibie, baik kita kenal mereka sebagai pemimpin negara dan sebagai figur negarawan. Dimasa pemerintahannya, ada banyak moment yang begitu sungguh menggetarkan jiwa yang murni mereka lakukan untuk membangun Nusantara. Baik ide yang akan dituangkan, maupun melalui pidato-pidato penggerak seluruh rakyat Indonesia saat itu. 



"beri aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya dan beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncang dunia". Sedikit kutipan pidato Presiden  Soekarno dihadapan seluruh rakyat Indonesia yang menggambarkan bahwa pemuda adalah generasi penerus bangsa. Bangsa yang besar adalah generasi muda yang berkarya, bukan generasi muda yang hanya mampu bermimpi. 


Tak diragukan lagi, Bung Karno adalah sang orator yang selulu membakar semangat rakyat Indonesia. Bukan janji atau harapan, tapi itulah cita-cita besar Bung Karno yang dia gantungkan unutuk anak muda Indonesia dan itulah yang dia perjuangkan hingga akhir masa hidupnya.


Artikel lainnya :
Tips mudik aman dan nyaman di bulan ramadhan
Tips jitu agar bisa dapat modal untuk usaha
Inilah beberapa hal yang harusnya kamu miliki di usia 30 tahun

Sedikit berbeda dengan Pak Habibie, juga merupakan pengagum Bung Karno yang lebih terkenal dengan temuan Pesawat N250 yang merupakan Pesawat buatan Indonesia karya Anak Bangsa. Akhir era kepemimpinan Bapak Soeharto, Kondisi Ekonomi tingkat berada pada terburuknya sehingga banyak aset-Aset negara dan proyek yang harus diakhiri untuk bisa lepas dari Krisis Ekonomi. Termasuk salah satunya IPTN yang merupakan Perusahaan Pembuat Pesawat Terbang yang Indonesia miliki, tempat dimana Habibie merancang Sang 
Gatotkaca N250 dan terus mengembangkannya.



"kasih Uang 500 juta dolar, Dan N250 akan menjadi Pesawat yang terhebat mengalahkan ATR, Bombardier, Dornie, Embraer Dan kita tidak perlu tergantung dengan gatra manapun", ucap pak Habibie Kepada Presiden Soeharto pada saat itu. Habbibie terus berusaha memperjuangkan dan pempertahankan IPTN untuk bisa tetap eksis membangun Dunia Dirgantara di Indonesia. Tapi pada akhirnya IPTN dibubarkan dan proyek pembuatan pesawat terbang Indonesia di hentikan oleh Presiden Soeharto.

SHARE THIS

Author: