Hampir di banyak tempat dan waktu, kegiatan donor darah diselenggarakan,
tidak harus datang ke kantor Palang Merah Indonesia (PMI) tapi kegiatan donor
darah sekarang ini banyak dilakukan di tampat-tempat umum.
Selain untuk alasan kemanusiaan, donor darah juga
bermanfaat bagi kesehatan diri. Sebagaimana sebuah studi baru menyatakan bahwa
donor darah bisa membuat seseorang hidup lebih lama daripada orang yang nggak
donor darah.
Artikel lainnya :
Inilah cara hidup sehat dengan menggunakan es batu
Tips sehat fikiran dan perasaan dengan cara Islam
Fakta ilmiah mengapa harus berpuasa sebelum operasi
Para peneliti di Copenhagen University melakukan studi di Denmark, awalnya ingin melihat apakah menyumbangkan darah dapat mendatangkan konsekuensi kesehatan negatif jangka panjang. Efek samping donor darah dalam jangka pendek tentu ada, seperti pingsan, pusing, dan sebagainya, tapi semua itu hanya bersifat sementara.
Namun dampak negatif jangka panjang, justru banyak jutaan pendonor darah di Denmark tidak menderita penyakit akibat donor darah, sebaliknya memiliki harapan hidup lebih besar dibandingkan yang tak donor darah.
Henrik Ullman, bagian dari tim peneliti dari Copenhagen University, mengatakan lega terhadap hasil penelitiannya dan tim. "Mengingat bahwa mereka telah menyumbangkan banyak darah bisa bertahan hidup lebih lama daripada yang tidak, jadi tidak ada bukti sesuatu yang berbahaya tentang donor darah," tegasnya.
Artikel lainnya :
Inilah cara hidup sehat dengan menggunakan es batu
Tips sehat fikiran dan perasaan dengan cara Islam
Fakta ilmiah mengapa harus berpuasa sebelum operasi
Para peneliti di Copenhagen University melakukan studi di Denmark, awalnya ingin melihat apakah menyumbangkan darah dapat mendatangkan konsekuensi kesehatan negatif jangka panjang. Efek samping donor darah dalam jangka pendek tentu ada, seperti pingsan, pusing, dan sebagainya, tapi semua itu hanya bersifat sementara.
Namun dampak negatif jangka panjang, justru banyak jutaan pendonor darah di Denmark tidak menderita penyakit akibat donor darah, sebaliknya memiliki harapan hidup lebih besar dibandingkan yang tak donor darah.
Henrik Ullman, bagian dari tim peneliti dari Copenhagen University, mengatakan lega terhadap hasil penelitiannya dan tim. "Mengingat bahwa mereka telah menyumbangkan banyak darah bisa bertahan hidup lebih lama daripada yang tidak, jadi tidak ada bukti sesuatu yang berbahaya tentang donor darah," tegasnya.
