Jam-jam
setelah makan siang, biasanya adalah masa-masa yang paling susah dilewati.
Walaupun malam sebelumnya kita sudah cukup tidur, tetap saja kita merasa
mengantuk. Ada dua hal yang menyebabkan kita merasa ingin tidur siang
yaitu :
L-Tryptophan
L-Tryptophan
adalah asam amino yang menjadi bahan dasar terbentuknya niacin, vitamin B.
Niacin sendiri akan dipakai untuk membuat serotonin, zat penghantar sinyal di
otak yang dapat menimbulkan perasaan nyaman dan menyebabkan kita jatuh tertidur.
Artikel lainnya :
Makanan
yang kaya karbohidrat seperti nasi, akan merangsang pankreas untuk memproduksi
insulin, yang akan menyimpan makanan dalam tubuh. Beberapa asam amino lain yang
tadinya terkandung di dalam darah bersama-sama dengan L-Tryptophan, akan masuk
ke dalam sel otot. Akibatnya, akan terjadi peningkatan pada konsentrasi relatif
L-Tryptophan dalam darah dan serotonin yang terbentuk membuat kita mengantuk.
Proses
pencernaan makanan
Tubuh akan mengirimkan darah ke sistem pencernaan karena proses
pencernaan membutuhkan energi yang cukup besar, apalagi kalau makanan yang
perlu dicerna mengandung banyak lemak. Energi yang diperlukan juga akan semakin
bertambah besar seiring dengan semakin banyaknya makanan yang kita konsumsi.
Pada saat ini, sistem saraf juga menyumbangkan sebagian stok darahnya dan sebagai
akibatnya, sistem saraf akan mengalami kekurangan oksigen untuk sementara.
Menurunnya efektivitas kerja saraf pada saat sistem pencernaan bekerja inilah
yang juga membuat kita ingin tidur siang.