Waspada beredar vaksin palsu untuk bayi


Demi keuntungan rupiah, banyak orang rela berbuat curang yang mampu merugikan orang lain. Membuat dan memalsukan vaksin hingga menjualnya ke rumah sakit tentunya sebuah tindakan yang tidak bisa ditolerir karena ini menyangkut kesehatan dan keselamatan manusia. Pastinya nyawa menjadi taruhan bagi mereka yang tidak sengaja dan tanpa sepengetahuan mengunakan vaksin palsu untuk kesehatan mereka.  

Tepatnya pada Rabu, 22 Juni 2016 dilakukan penggerebekan pabrik produsen vaksin palsu yang berada di Pondok Aren Tangerang Selatan. Sebanyak lima orang yang tertangkap polisi sebagai tersangka dari pembuat vaksin palsu di tempat kejadian.



Pabrik yang memproduksi vaksin palsu telah membuat beberapa jenis vaksin, seperti vaksin campak, polio, hepatitis, tetanus, dan BCG. Dilokasi pabrik telah ditemukan lokasi-lokasi yang tidak steril karena penuh dengan obat-obatan yang berbahaya. Terdapat botol-botol dan beberapa bahan larutan yang digunakan untuk membuat vaksin serta label yang digunakan. 

“Pengaku mengisi ampul dangan cairan buatan sendiri yang menyerupai vaksin aslinya dengan menempelkan merk dan label. Cairan buatan tersebut berupa antibiotik gentamicin dicampur dengan cairan infus” (www.news detik.com)   

Adapun ciri-ciri fisik vaksin palsu yang dapat diketahui oleh masyarakat antara lain, kemasan yang terlihat lebih kasar, nomor produksi tidak terlihat jelas dan rubber stopper (tutup viral) ada perbedaan dengan aslinya. Untuk lebih mengetahui lebih jelasnya, dapat dilakukan uji laboratorium untuk membedakan vaksin palsu dan asli.

SHARE THIS

Author: