Pada dasarnya manusia yang hidup diusia 60 tahun
keatas merupakan golongan manusia berusia senja, dimana usia yang bagi sebagian
orang sudah dilanda kepikunan, orang sudah bergulat dengan berkurangnya daya
penglihatan, serta usia yang bagi sebagian orang sudah mulai tak sempurna daya
ucapnya. Namun kendala ini tidak mematahkan semangat seorang kakek untuk menghafalkan Al Qur’an.
Abdullah Muhammad Musa namanya, merupakan sosok
seorang kakek asal Jeddah yang meskipun
usianya sudah mencapai 70 tahun, tetap berusaha untuk menjadi penghafal
Al Quran (Hafids Quran). Kakek Abdullah Muhammad Musa mulai menghafal Al Qur’an
pada usia memasuki kepala enam.
Artikel lain :
Inilah bentuk pakaian adat yang ternyata salah satu busana tertua di dunia
Inilah ragam bisnis yang bisa dimulai dengan modal dibawah 1 juta rupiah
Inilah fakta ilmiah mengapa Orang Sherpa mempu bertahan hidup di ketinggian Himalaya
Artikel lain :
Inilah bentuk pakaian adat yang ternyata salah satu busana tertua di dunia
Inilah ragam bisnis yang bisa dimulai dengan modal dibawah 1 juta rupiah
Inilah fakta ilmiah mengapa Orang Sherpa mempu bertahan hidup di ketinggian Himalaya
Di bawah bimbingan hafiz berijazah di Masjid
Raya Abdul Aziz itu, ia berhasil menghafal 10 juz Al Quran. Kendati usianya
sudah tua, Abdullah bersemangat belajar menghafal Al Quran di masjid tersebut
selama beberapa tahun.
Berhasil menghafal 10 juz di Masjid Raya Abdul
Aziz, Abdullah kemudian berpindah ke Masjid Shalah Karamah. Di Masjid ini,
Abdullah hanya butuh waktu dua setengah tahun untuk dapat menyelesaikan
hafalannya. Jadilah ia hafal 30 juz Al Quran di usianya yang ke-70 tahun.
Subhanallah, sungguh Allah telah memberinya anugerah
setelah kesungguhannya bermujahadah. Meskipun awalnya ia memiliki kendala
makharijul huruf dan tajwid, Allah memudahkannya menghafal keseluruhan
firman-Nya dalam Al Qur’an. Bahkan yang ajaib, ia bisa menghafal 20 juz dalam
dua setengah tahun.